Tuesday, 2 June 2015

Pentingnya Menyusun Itinerary Bagi Seorang Backpacker

with 0 Comment

Pentingnya Menyusun Itinerary Bagi Seorang Backpacker


Itinerary atau sering sisingkat itin adalah rencana perjalanan yang dibuat seseorang yang melakukan sebuah perjalanan.

Itinerary sangat penting bagi backpacker.

Mengapa?

“Everything won’t go as smooth as planned”

Kutipan tersebut berarti,

“Semua tidak akan berjalan selancar yang telah direncanakan”

Lalu, apa hubungannya?

Maksudnya, setiap hal yang kita rencanakan belum tentu sesuai dengan rencana kita. Mungkin akan mengalami gangguan pada saat pelaksanaannya.

Jika suatu hal dilaksanakan tanpa perencanaan, malah akan beresiko lebih besar dalam menjumpai gangguan pada saat pelaksanaan. Yang direncanakan saja bisa berantakan, apalagi yang tidak direncanakan?

Perencanaan berperan besar dalam menekan resiko terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. Dengan perencanaan, kita dapat memprediksi hal-hal yang tidak diinginkan yang mungkin terjadi dan melakukan antisipasi sejak dini.

Itinerary dibuat untuk mengetahui jadwal yang harus dijalani dalam melakukan perjalanan. Dengan itinerary, kita bisa menentukan kapan saja kita akan memulai dan mengakhiri kegiatan backpacking kita.

Mengerti?

Meski demik ian, banyak backpacker yang semula menyusun itinerary, lalu melenceng dari yang direncanakan karena menemukan tempat wisata yang menarik dan menantang adrenalin.

Bagi backpacker pemula, dianjurkan untuk membuat itinerary saat melakukan perjalanan. Agar perjalanan yang direncanakan lebih terkendali dan terjadwal.

Dalam menyusun itinerary, kita harus merencanakan liburan kita dengan matang terlebih dahulu. Itinerary tidak selalu berkaitan dengan jadwal dan waktu. Itinerary juga berisi kemungkinan yang bisa terjadi di masa datang.

Penyusunan itinerary yang biasa hanyalah berisi agenda kegiatan selama backpacking atau pra-backpacking. Penyusunan backpacking seperti itu SALAH.

Anda bisa melihat contoh itinerary yang biasa digunakan. Hanya berisi waktu, tempat, dan keterangan.
Pentingnya Menyusun Itinerary Bagi Seorang Backpacker

Bagi seorang yang sering melakukan backpacking, mereka sudah terbiasa membuat agenda perjalanan seperti itu.

Lalu bagaimana jika anda belum pernah melakukan backpacking atau solo traveling? Anda pasti kebingungan dengan itinerary seperti itu.

1.    Tentukan tujuan traveling anda.
Tempat yang mana saja yang ingin anda kunjungi. Jelaskan dengan terperinci dan mendetail mengenai tempat yang ingin anda kunjungi. Apakah tempat itu cocok untuk dikunjungi? Bagaimana rute yang harus ditempuh untuk sampai tujuan?

Contohnya anda sedang backpacking ke pulau Bali. Anda ingin mendatangi tempat wisata yang eksotis dan terkenal. Anda ingin pergi ke Jimbaran. Menurut penduduk sekitar, Jimbaran Bali merupakan tempat wisata eksotis dan merupakan pusat makanan laut terkenal di bali (seafood center). Suasananya romantis dan indah.
 
Untuk menuju ke bali, anda memperkirakan perjalanan dari Kuta sekitar 20 menit. Dari bandara Ngurah Rai ke Jimbaran memerlukan waktu sekitar 10 menit. Dari pantai Sanur, anda memperkirakan menghabiskan waktu sekitar 30 menit.

Anda mencari informasi di internet bahwa tiket masuk Jimbaran sekitar Rp.5000,-. Anda juga mencari di peta turis bali, Jimbaran berada di Jl Pantai Jimbaran, Kabupaten Badung.

Buat informasi mendetail mengenai tempat yang ingin anda kunjungi nantinya. Rencanakan, berapa lama waktu yang anda habiskan untuk berkunjung di tempat wisata.

2.    Rencanakan apa yang anda lakukan di tempat tujuan.
Apakah anda ingin mencicipi masakan tradisional? Atau melakukan kegiatan fotografi? Dengan memfokuskan tujuan anda selama backpacking akan memudahkan anda dalam memilih tempat wisata yang cocok bagi anda.

Contohnya,

Jika anda seorang backpacker sekaligus fotografer yang berkunjung ke Bali, anda akan memilih pantai Kuta sebagai objek fotografi karena pantai Kuta terkenal dengan sunset beach, merupakan pantai yang indah saat matahari terbenam.

Jika anda seorang backpacker yang menyukai adrenalin dan wahana permainan seru, anda bisa mencoba olahraga air (watersport) di Benoa, Bali. Disana disediakan fasilitas parasailing, jetski, banana boat, flying fish, snorkeling, scuba diving dan sebagainya

3.    Anggarkan biaya yang diperlukan untuk melakukan perjalanan wisata.
Tentukan anggaran biaya dan waktu yang dibutuhkan. Berapa biaya yang diperlukan untuk tiket masuk? Berapa biaya yang diperlukan untuk menggunakan angkutan umum untuk sampai di tempat tujuan?

Tentukan waktu tujuan, memilih penginapan atau transportasi dengan anggaran yang tersedia, atau anggaran yang tidak banyak sehingga harus memangkas beberapa pengeluaran untuk menghemat.

Cobalah untuk membuka forum backpacker. Sebagian backpacker di seluruh dunia, mau berbaik hati menyediakan tempat menginap di rumahnya. Meski terdengar risi di telinga anda, penginapan gratis sangatlah membantu menghemat biaya pengeluaran anda.

Gunakanlah jaringan sesama backpacker

Merencanakan biaya sangatlah penting. Kita dapat menghemat biaya dalam melakukan perjalanan.

4.    Pikirkan kemungkinan terburuk yang dapat menghalangi perjalanan anda.
Misalkan jika terjadi hujan lebat disertai petir dan angin kencang. Tentu, bukan pilihan yang bijaksana untuk meneruskan perjalanan dengan kondisi cuaca seperti itu. Jika demikian, langkah terbaik yang bisa dilakukan adalah menunda perjalanan hingga kondisi terkendali.

Namun,

Apa yang telah anda rencanakan tidak sesuai dengan harapan anda. Waktu liburan anda akhirnya ‘molor’ karena kondisi yang tidak dapat kita kendalikan. Padahal kita telah me-manage itinerary dengan baik

5.    Buat itinerary cadangan anda
Jika anda menemukan halangan yang menimpa anda, sudah pasti itinerary sebelumnya sudah tidak sesuai dengan liburan anda.

Hal yang harus anda lakukan adalah membuat rencana cadangan. Jika anda tidak bisa meneruskan perjalanan sementara waktu, anda harus merencanakan ulang apa yang akan anda perbuat.

Kemungkinan terburuk adalah, anda kembali pulang tanpa mendapatkan apa-apa

Kesimpulan..

Itinerary memiliki arti ‘sebuah rencana’. Sesuai dengan artinya, itinerary sangat penting bagi seorang backpacker saat melakukan backpacking. Rencanakan liburan anda dengan mendetail dan sangat terperinci. Terutama dengan biaya yang harus anda keluarkan saat mengunjungi tempat wisata. Cobalah untuk mencari informasi sebanyak-banyaknya dari internet, buku, maupun sesama backpacker yang telah menjelajah berbagai tempat.

0 comments:

Post a Comment